Adsense Indonesia

13 Mitos dan Fakta Demam

0

MOTHER & BABY
13 Mitos dan Fakta Demam

Demam tidak hanya terjadi pada anak-anak. Gejala yang menyertainyapun berbeda-beda. Para ibu sering panik jika anaknya mengalami demam. Dibawah ini akan kami paparkan beberapa mitos dan fakta demam yang tentunya akan berguna bagi para ibu.


Dahi Panas = Demam
Menempelkan telapak tangan ke dahi anak untuk mengecek apakah anak demam atau tidak sebenarnya cara yang salah. Tangan kita kemungkinan dingin, sehingga dahi anak terasa lebih hangat saat diraba. Untuk mendapatkan hasil lebih akurat, gunakan termometer suhu badan.


Air Es Paling Baik untuk Kompres
Lebih baik air keran. Air es yang dingin sangat tidak nyaman bagi anak demam. Ia bisa menggigil. Jika anak merasa kedinginan, suhu tubuhnya bisa-bisa bertambah tinggi sebagai akibat mekanisme perlindungan tubuh terhadap dingin.


Selimuti Tubuh Anak dengan Selimut Tebal
Cara ini membuat anak tambah menderita dan demamnya makin buruk. Kalau demam membuatnya menggigil, lebih baik selimuti dengan selimut katun yang tipis. Kenakan pakaian yang longgar dan menyerap keringat. Jika ingin melapisi pakaiannya, tambahkan satu helai saja pakaian dari bahan katun.


Obat suppository lebih ampuh ketimbang obat lewat mulut
Kalau memakai obat suppository (dimasukkan ke anus), justru kita tak bisa tahu pasti berapa dosis obat yang diserap anak. Efek sampingnya juga lebih banyak.
Orangtua tidak boleh memberikan obat-obatan anal sembarangan, kecuali si kecil tak bisa minum obat dan selalu muntah-muntah.


Antibiotik Bisa Atasi Demam
Tak semua demam efektif diatasi antibiotik. Antibiotik efektif mengatasi infeksi bakteri, namun tak mempan menyembuhkan demam, yang umumnya akibat infeksi virus. Biar dokter yang memutuskan apakah demam anak akibat virus atau bakteri.


Secepatnya Beri Obat Penurun Demam
Obat-obatan seperti parasetamol hanya bisa mengurangi gejala demam, namun tak memberantas penyebabnya. Penggunaan obat-obatan umumnya untuk membuat anak merasa nyaman ketika demamnya meninggi. Jika demam si kecil ringan saja dan ia tidak rewel, tak perlu diberi macam-macam obat.


Segera ke Dokter
Orangtua boleh membawa anak ke dokter jika suhu tubuh anak lebih dari 37,5 derajat celsius, anak tampak tak enak badan, rewel, jika demam tak turun hingga 1 minggu, ada gejala lain yang mengkhawatirkan, atau jika anak kejang atau punya riwayat kejang.


Demam Tinggi Sebabkan Epilepsi
Demam tinggi tak akan membuat anak sampai kena epilepsi (ayan). Meski begitu, orangtua harus membawa anak ke dokter jika anak demam tinggi, karena bisa mencetuskan kejang -bukan epilepsi. Dokter akan merekomendasi tes khusus jika anak diduga punya 'bakat' epilepsi.


Demam Tinggi Sebabkan Kerusakan Otak
Justru demam itu seringkali efek samping telah terjadinya infeksi otak. Gejala lain infeksi otak selain demam adalah mengantuk. Kerusakan otak terjadi akibat adanya infeksi pada otak, bukan karena demam.


Sup Kaki Ayam Turunkan Demam
Belum ada bukti medis tentang hal ini. Namun secara umum, jika anak demam, ia harus diberi banyak cairan. Demam membuat tubuh anak berkeringat, sehingga ia kehilangan banyak cairan tubuh. Jenis cairan apa pun yang diberikan, bahkan air putih, tidak masalah.


Anak yang Demam Mesti 'Dilaparkan'
Tidak benar. Anak yang demam tubuhnya berusaha melawan infeksi, dan kehilangan banyak kalori dan cairan akibat suhu badan yang naik. Karenanya, anak butuh lebih banyak -bukan lebih sedikit- kalori. Tetap beri makan sebisa mungkin, dan memberi banyak minum. Misalnya jus encer, buah yang banyak mengandung air (jeruk, melon, semangka), air putih, sup, atau es dari jus buah.


Mandi Air dingin Cepat Turunkan Demam
Mandi air yang dingin (seperti di pegunungan) dapat menyebabkan anak menggigil. Menggigil malah menyebabkan suhu tubuh anak meningkat.


Menggosokkan Alkohol Bisa Turunkan Demam
Tidak benar. Di samping bisa membuat anak menggigil, alkohol dapat terserap melalui kulit dan menyebabkan reaksi beracun pada tubuh anak. Menghirup uap alkohol juga bisa mengiritasi saluran nafas anak.
TG

Sumber: Tabloid Ibu & Anak

0 comments:

Posting Komentar

Bila tak pegal di tangan
silahkan tulis sebuah komentar!
Yang Bisa Membuat Blog ini Lebih Bagus Ya :)
harap maklum masih newbie

Dan jika ada yang mau memaki-maki saya harap dengan sopan dan santun?